Resep Bubur Kampiun Khas Minang

Sebentar lagi bulan puasa tiba dan kita akan dimanjakan dengan berbagai panganan manis lezat dari berbagai daerah. Mulai dari kolak ubi, pisang, bubur sumsu, tape dan masih banyak lagi. Menu diatas memang sudah sangat familiar ditelinga kita, namun pernahkah mendengar nama panganan khas Minang yang satu ini? bubur Kampiun? Bubur kampiun adalah makanan khas minangkabau yang kerap dijadikan menu sarapan keluarga dan ini juga sangat lezat untuk dijadikan sebagai menu berbuka puasa.

Bubur Kampiun Khas Minang

Bubur kampiun sendiri merupakan bubur yang sangat komplit dan ini terdiri dari berbagai macam campuran seperti sumsum, candil, ketan hitam, biji salak hingga kolak pisang dalam satu hidangan. Penasaran bagaimana rasa dan cara penyajiannya? Langsung saja cek resep bubur kampiun ala Minang berikut:

Bahan membuat biji salak

• Tepung sagu 70 gr
• Gula pasir ¼ sdt
• Ubi merah yang telah dikukus dan dihaluskan 200 gr
• Gula merah 125 gr yang telah diserut halus
• Air ½ liter
• Sagu 1 sdm yang telah dilarutkan dengan air
• Daun pandan 2 lembar
• Buah nangka yang dipotong kecil-kecil 50 gr

Bahan membuat bubur sumsum

• Garam 1 sdt
• Gula pasir 4 sdm
• Tepung beras 150 gr
• Tepung sagu 50 gr
• Air suji 50 ml (campuran dari daun pandan 3 lembar dan daun suji 30 lembar)
• Kelapa 1 butir diambil santannya ½ liter
• Daun pandan 2 lembar
• Sagu mutiara merah 25 gr

Bahan membuat ketan hitam

• Ketan hitam yang telah direndam 1 jam sebanyak 100 gr
• Daun pandan 2 lembar yang diikat
• Air ¾ liter
• Gula pasir 75 gr
• Garam 1/8 sdt

Bahan pelengkap bubur kampiun

• Kolang-kaling 50 gr berwarna merah
• Kolang kaling 50 gr berwarna hijau
• Pisang kapok 15 buah yang dipotong miring

Bahan saus kampin

1. Santan dari ½ butir kelapa yang diambil 1 ½ liter
2. Garam ¾ sdt
3. Gula merah yang diserut 300 gr
4. Daun pandan 3 lembar

Cara membuat bubur kampiun

1. Cara membuat biji salak: Rebus gula merah, saring, kemudian masukkan pandan dan aduk hingga harum. Dan sisihkan sebentar. Aduk garam, ubi dan juga tepung sagu hingga kalis dan bentuk lonjong lalu rebus dalam air yang mendidih. Campurkan dalam air gula merah kemudian aduk hingga mengental. Terakhir masukkan nangka dan sisihkan.
2. Bubur sumsum: rebus dan campurkan tepung sagu, tepung beras, santan, gula, garam, daun suji, pewarna hijau dan juga daun pandan. Aduk terus dan siapkan cetakan untuk bolu sakura yang telah diolesi dengan minyak. Tambahkan sagu mutiara kedalam cetakan lalu masukkan adonan bubur. Diamkan hingga bubur menjadi keras.
3. Ketan hitam: Masukkan ketan bersama dengan gula dalam air pandan yang telah mendidih. Aduk rata hingga mengental dan sisihkan.

Saus: campurkan gula merah, daun pandan, santan, dan juga garam dalam air yang mendidih. Aduk hingga mengental dan saring.

Sajikan bubur kampiun ini bersamaan dengan pelengkapnya.